HEY! Aku dapat KUNCI!
Kunci yang kupilih.
Ya, kunci pintumu sudah kuletakkan didepan pintu, kini aku mendapatkan kunci yang lain; pintu me-nye-rah.
Ya, kini aku benar-benar ingin mengikuti alurmu.
Ya, kini aku tidak ingin mengusikmu dengan kata-kata maaf yg membuatmu bising.
Ya, kini aku akan benar-benar menjauh pergi.
Ya, kini aku akan menikmati waktu dengan mimpi-mimpi menusuk itu.
Ya, kamu tidak perlu tahu, intinya mimpi itu datang berkali-kali dengan cerita yang berbeda berinti sama, uh.
Ya, tentang yg kemarin itu kini aku sudah paham, sudah.
Ya, selamat tinggal.
Kupikir kamu juga sudah tahu banyak hal yang tak bisa diungkapkan lewat lisan. Terimakasih sudah berkunjung dan selamat membaca. Sekian.
Kamis, 31 Oktober 2013
Selasa, 15 Oktober 2013
Boleh Kuketuk?
Kini aku datang kembali
Boleh kuketuk pintumu lagi?
Untuk berkunjung sebentar saja, jika boleh
Namun pupus sudah, mendekati pintumu saja aku sudah takut
Dari luar saja sudah tak sehangat dulu
Boleh kuketuk pintumu lagi?
Kuncinya memang belum pernah kamu ambil
Tapi aku merasa tidak sopan jika masuk begitu saja tanpa ijinmu
Boleh kuketuk pintumu lagi?
Terlalu banyak firasat
Terlalu banyak ketakuan
Terlalu banyak kecanggungan
Boleh kuketuk pintumu lagi?
Untuk berkunjung sebentar saja, jika boleh
Namun pupus sudah, mendekati pintumu saja aku sudah takut
Dari luar saja sudah tak sehangat dulu
Boleh kuketuk pintumu lagi?
Kuncinya memang belum pernah kamu ambil
Tapi aku merasa tidak sopan jika masuk begitu saja tanpa ijinmu
Boleh kuketuk pintumu lagi?
Terlalu banyak firasat
Terlalu banyak ketakuan
Terlalu banyak kecanggungan
Langganan:
Postingan (Atom)