Kupikir kamu juga sudah tahu banyak hal yang tak bisa diungkapkan lewat lisan. Terimakasih sudah berkunjung dan selamat membaca. Sekian.
Senin, 16 Maret 2015
Melihat Aku
Ku coba merangkai kata cinta
Walaupun ku bukanlah pujangga yang bisa
Tuliskan Kata-kata yang indah
Nyatanya tak ada nyali tuk ungkapkan
I wanna love you like the hurricane
I wanna love you like a mountain rain
So wild, so pure
So strong and crazy for you
Andai matamu melihat aku
Terungkap semua isi hatiku
Alam sadarku alam mimpiku
Semua milikmu andai kau tahu
Andai kau tahu
Rahasia Cintaku
Berdoa dan beranikan diri
Sebelum semua ini terlambat terjadi
Berkali-kali kuputar lagu itu. Berkali-kali dari pagi hingga malam hari.
Tanganku tak pernah bisa mencapai apalagi menggapai. Langkahku berat dan terlalu gontai untuk menghampiri. Apalagi lidahku, terlalu kaku. Aku tidak pernah menyesal walaupun akhirnya semua ini akan "terlambat terjadi". Mengharapkan "kejadian" itu saja aku tidak pernah ingin. Karena aku tahu, semua ini hanya untuk dipertemukan bukan untuk dipersatukan. Karena aku tahu, kamu untuk didoakan bukan untuk digandengan. Karena aku tahu, semua ini terlalu egois bila mengikuti hati.
Terlebih...
Karena kamu juga tidak mungkin pernah tahu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar